Si Anak Hilang Telah Kembali
Si anak hilang telah kembali, begitu gambaran kedatangan Nemanja Matic yang kembali bergabung dengan The Blues setelah sebelumnya pemain ini pergi dari Chelsea dengan status sebagai pemain "tumbal" kedatangan David Luiz ke Chelsea tiga tahun lalu, kini dirinya datang kembali dengan mahar tebusan senilai 21 juta Pounsterling dari klub sebelumnya Benfica.
Pertanyaan pun muncul didalam benak setiap orang mengapa Mourinho mendatakan pemain yang sebelumnya sudah "dibuang" klub Chelsea ini, dapatkah perannya akan begitu sentral bagi Chelsea?, atau harapan muluk apa yang di tangguhkan di pundak pria berusia 26 tahun ini ? mungkin ini beberapa alasan logis kedatangan dapat di sebut pantas antara lain:
Butuh Pemain Tengah Baru
Alasan logis pertama adalah memperkuat lini tengah yang sepanjang setengah musim ini merupakan tulang punggung Chelsea, beberapa pemain yang cedera panjang seperti Marco Van GInkel merupakan alasan logis kedatangan Matic ke Chelsea yang sudah pernah merasakan bermain di klub dari tahun 2009 hingga 2011.
Adanya Klausal Kesepakatan Membeli Kembali Bagi Chelsea
Nemanja Matic menjadi salah satu bagian transfer David Luiz dari Benfica ke Chelsea, saat itu nilai Matic berangka 5 Juta Poundsterling sebagai bagian dari transfer David Luiz yang seharga 23 Juta Poundsterling dan menariknya adalah adanya klusal untuk membeli kembali Matic dengan mahar 21 Juta Poundsterling.
Adanya Dana Segar
Penjualan Kevin De Bruyne ke Wolfburg Senilai 18 Juta Pounsterling menambah pundi-pundi keuangan Chelsea dan uang pendapatan dari penjualan pemain tersebut dinilai menguntungkan karena Chelsea hanya menambah sedikit uang untuk menebus Matic dari Benfica.
Matic Adalah Copy Paste Dari Yaya Toure
Jika saat ini disebutkan siapa gelandang terbaik Liga Inggris semua orang pasti mengiyakan jika jawabannya adalah Yaya Toure.
Yaya Toure memiliki postur yang tegap, dilengkapi dengan visi yang tajam, kemampuan mengorganisir lini tengah, kemampuan mencetak gol serta menjadi benteng pertahanan pertama City di depan Kompany dan Lescott menjadikan Yaya Toure seorang gelandang komplet yang selalu menjadi pilihan utama arsitek tim Manchester City serta tim nasional Pantai Gading.
Ciri-ciri inilah yang hampir mirip dengan Matic, tinggi yang menjulang 1,94 m dan berposisi sama sebagai gelandang bertahan wajar Matic adalah pilihan tepat bagi Chelsea dengan modalnya sebagai pemain terbaik Liga Portugal tahun lalu.
Chelsea Butuh Striker Bukan Gelandang
Semua orang tahu Chelsea sangat membutuhkan Striker yang haus gol, semenjak kepergian Didier Drogba Chelsea seakan tak bergigi, striker sekelas Fernando Torres dan Samuel E'too belum mampu menjadi jawaban keringnya gol dari sisi striker.
Hal ini mungkin didasari oleh tactic "Parking Bus" ala Mourinho yang tak melulu mengandalkan striker dan hanya berfilosofi hasil akhir lebih penting ketimbang banyaknya gol yang diciptakan, kedatangan Matic semakin memperkuat filosofi si "Happy One".
Welcome back Matic.
Pertanyaan pun muncul didalam benak setiap orang mengapa Mourinho mendatakan pemain yang sebelumnya sudah "dibuang" klub Chelsea ini, dapatkah perannya akan begitu sentral bagi Chelsea?, atau harapan muluk apa yang di tangguhkan di pundak pria berusia 26 tahun ini ? mungkin ini beberapa alasan logis kedatangan dapat di sebut pantas antara lain:
Butuh Pemain Tengah Baru
Alasan logis pertama adalah memperkuat lini tengah yang sepanjang setengah musim ini merupakan tulang punggung Chelsea, beberapa pemain yang cedera panjang seperti Marco Van GInkel merupakan alasan logis kedatangan Matic ke Chelsea yang sudah pernah merasakan bermain di klub dari tahun 2009 hingga 2011.
Adanya Klausal Kesepakatan Membeli Kembali Bagi Chelsea
Nemanja Matic menjadi salah satu bagian transfer David Luiz dari Benfica ke Chelsea, saat itu nilai Matic berangka 5 Juta Poundsterling sebagai bagian dari transfer David Luiz yang seharga 23 Juta Poundsterling dan menariknya adalah adanya klusal untuk membeli kembali Matic dengan mahar 21 Juta Poundsterling.
Adanya Dana Segar
Penjualan Kevin De Bruyne ke Wolfburg Senilai 18 Juta Pounsterling menambah pundi-pundi keuangan Chelsea dan uang pendapatan dari penjualan pemain tersebut dinilai menguntungkan karena Chelsea hanya menambah sedikit uang untuk menebus Matic dari Benfica.
Matic Adalah Copy Paste Dari Yaya Toure
Jika saat ini disebutkan siapa gelandang terbaik Liga Inggris semua orang pasti mengiyakan jika jawabannya adalah Yaya Toure.
Yaya Toure memiliki postur yang tegap, dilengkapi dengan visi yang tajam, kemampuan mengorganisir lini tengah, kemampuan mencetak gol serta menjadi benteng pertahanan pertama City di depan Kompany dan Lescott menjadikan Yaya Toure seorang gelandang komplet yang selalu menjadi pilihan utama arsitek tim Manchester City serta tim nasional Pantai Gading.
Ciri-ciri inilah yang hampir mirip dengan Matic, tinggi yang menjulang 1,94 m dan berposisi sama sebagai gelandang bertahan wajar Matic adalah pilihan tepat bagi Chelsea dengan modalnya sebagai pemain terbaik Liga Portugal tahun lalu.
Chelsea Butuh Striker Bukan Gelandang
Semua orang tahu Chelsea sangat membutuhkan Striker yang haus gol, semenjak kepergian Didier Drogba Chelsea seakan tak bergigi, striker sekelas Fernando Torres dan Samuel E'too belum mampu menjadi jawaban keringnya gol dari sisi striker.
Hal ini mungkin didasari oleh tactic "Parking Bus" ala Mourinho yang tak melulu mengandalkan striker dan hanya berfilosofi hasil akhir lebih penting ketimbang banyaknya gol yang diciptakan, kedatangan Matic semakin memperkuat filosofi si "Happy One".
Welcome back Matic.
0 komentar:
Post a Comment